Pages

Senin, 15 Oktober 2012

PENALARAN DEDUKTIF

Penalaran Deduktif

Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (pengamatan empirik) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan terbentuk proposisi – proposisi yang sejenis, berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Proses inilah yang disebut menalar.

Metode deduktif        
Metode berpikir deduktif adalah metode berpikir yang menerapkan hal-hal yang umum terlebih dahulu untuk seterusnya dihubungkan dalam bagian-bagiannya yang khusus.
Contoh: Masyarakat Indonesia konsumtif (umum) dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan (khusus) dan kegiatan imitasi (khusus) dari media-media hiburan yang menampilkan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.
Contoh penalaran deduktif :
Semua makhluk hidup pasti butuh oksigen (premis mayor )
Tumbuhan adalah makhluk hidup (premis minor)
Tumbuhan pasti butuh oksigen (kesimpulan)
Setiap penalaran deduktif pasti tergantung pada kebenaran premis – premisnya. Jika premisnya salah maka kesimpulan yang di hasilkan pasti salah.
Terdapat 2 macam corak berfikir Penalaran Deduktif , yaitu :
  • Silogisme
  • Entimen


Silogisme
·         Silogisme adalah suatu pengambilan kesimpulan, dari dua macam keputusan (yang mengandung unsur yang sama, dan salah satunya harus universal) suatu keputusan yang ketiga, yang kebenarannya sama dengan dua keputusan yang mendahuluinya.
·         Silogisme dapat direpresentasikan ke dalam bentuk aturan JIKA…MAKA… (IF…THEN…), contoh :
·         premis 1 : saya belajar, saya lulus ujian
·         premis 2 :saya belajar
·         konklusi : saya lulus ujian
Macam – macam silogisme :
  • Silogisme Katagorial
  • Silogisme Hipotetis
  • Silogisme Disjungtif
A. Silogisme kategorial

Silogisme kategorial disusun berdasarkan klasifikasi premis dan kesimpulan yang kategoris. Premis yang mengandung predikat dalam kesimpulan disebut premis mayor, sedangkan premis yang mengandung subjek dalam kesimpulan disebut premis minor.
·         Silogisme kategorial terjadi dari tiga proposisi, yaitu:
·         Premis umum : Premis Mayor (My)
·         Premis khusus : Premis Minor (Mn)
·         Premis simpulan : Premis Kesimpulan (K)
·         Dalam simpulan terdapat subjek dan predikat. Subjek simpulan disebut term mayor, dan predikat simpulan disebut term minor. 

Contohnya :
·         Premis Mayor : Semua mahasiswa mempunyai ijazah SMA
·         Premis Minor : Nadira tidak memiliki ijazah SMA
·         Kesimpulan : Nadira bukan mahasiswa

B.Silogisme Hipotesis
Konditional hipotesis yaitu : bila premis minornya membenarkan anteseden, simpulannya membenarkan konsekuen. Bila minornya menolak anteseden, bila simpulannya juga menolak berarti konsekuen.

         Ada 4 (empat) macam tipe silogisme hipotetik:
1. Silogisme hipotetik yang premis minornya mengakui bagian anteseden. Contoh : jika hujan saya naik becak. Sekarang hujan, Jadi saya naik becak.

2. Silogisme hipotetik yang premis minornya mengakui bagian konsekuen. Contoh : bila hujan, bumi akan basah. Sekarang bumi telah basah. Jadi hujan telah turun.

3. Silogisme hipotetik yang premis minornya mengingkari anteseden. Contohnya:  Jika politik pemerintah dilaksanakan dengan paksa, maka
kegelisahan akan timbul. Politik pemerintahan tidak dilaksanakan dengan paksa, Jadi kegelisahan tidak akan timbul.

4. Silogisme hipotetik yang premis minornya mengingkari bagian konsekuen. Contohnya:  Bila mahasiswa turun ke jalanan, pihak penguasa akan gelisah Pihak penguasa tidak gelisah. Jadi mahasiswa tidak turun ke jalanan.



C. Silogisme Disjungtif

Silogisme Disyungtif adalah silogisme yang premis mayornya keputusan disyungtif sedangkan premis minornya kategorik yang mengakui atau mengingkari salah satu alternatif yang disebut oleh premis mayor
·         Terdapat 2 macam silogisme disjungtif, yaitu :
1. Silogisme Disjungtif dalam arti sempit, dan
2. Silogisme Disjungtif dalam arti luas
1. Silogisme Disjungtif dalam arti sempit yaitu konklusi yang dihasilkan selalu benar, apabila prosedur penyimpulannya valid.
2. Silogisme Disjungtif dalam arti luas, kebenaran konklusinya adalah sebagai berikut :
a. Bila premis minor mengakui salah satu alterna konklusinya sah (benar)
Contoh :
Rizki menjadi guru atau pelaut.
la adalah guru.
Jadi bukan pelaut
Rizki menjadi guru atau pelaut.
la adalah pelaut.
Jadi bukan guru

b. Bila premis minor mengingkari salah satu konklusinya tidak sah (salah)
Contoh :
Penjahat itu lari ke Surabaya atau ke Yogya.
Ternyata tidak lari ke Yogya.
Jadi ia lari ke Surabaya. (Bisa jadi ia lari ke kota lain).
Rifki menjadi guru atau pelaut.
Ternyata ia bukan pelaut.
Jadi ia guru. (Bisa jadi ia seorang pedagang)

Entimen
silogisme ini jarang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam tulisan maupun lisan. Yang dikemukakan hanya premis minor dan simpulan.
·         Contoh Entimen :
·         Menipu adalah dosa karena merugikan orang lain.
·         Kalimat di atas dapat dipenggal menjadi dua:
·         a. menipu adalah dosa
·         b. karena (menipu) merugikan orang lain. 

Sumber :

Sabtu, 13 Oktober 2012

Penerapan Sistem Pakar dalam Berbagai Bidang


Sistem Pakar

Definisi sistem pakar :
Penjelasan mengenai Sistem Pakar apabila ditinjau dari beberapa aspek, antara lain :

·      Implementasi kecerdasan sang pakar berbasis kode program komputer (code base skill implemetation), menggunakan teknik-teknik tertentu dengan bantuan database ataupun tidak.
·      Suatu bidang dari ilmu kecerdasan buatan dalam kaitannya dengan sistem pendukung keputusan yang dirancang dengan memasukkan unsur-unsur keahlian dari satu atau beberapa orang pakar kedalam suatu konsep terprogram (code base concept) dalam rangka pengambilan keputusan.
·      Menurut Marimin (1992), sistem pakar adalah sistem perangkat lunak komputer yang menggunakan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh tenaga ahli dalam bidang yang bersangkutan.

Adapun ciri-ciri sistem pakar diantaranya adalah :
·   Bekerja secara sistematis berdasarkan pengetahuan dan mekanisme tertentu.
·   Pengambilan keputusan berdasarkan kaidah-kaidah tertentu dan dapat merespons masukkan user (melalui kotak dialog).
·   Dapat menalar data-data yang tidak pasti dan memberikan beberapa alasan pemilihan.
·   Dikembangkan secara bertahap dan terbatas pada bidang keahlian tertentu saja.
·   Outputnya berupa saran atau anjuran.

Beberapa kelebihan dari sistem pakar antara lain :
§  Efisiensi waktu, namun sistem atau orang biasa/awam yang terlibat di dalamnya bekerja layaknya sang pakar.
§  Penyimpanan data-data pengetahun ke dalam database dengan lengkap dan terpercaya menyebabkan informasi yang dibutuhkan bisa diakses dalam jangka waktu yang cukup lama. Sehingga seseorang yang berkonsultasi dengan sistem tersebut seolah-olah berkonsultasi dengan pakar aslinya.
§  Dimungkinkan terjadinya penyatuan kemampuan sistem pakar yang satu dengan yang lainnya, sehingga membuat kualitas hasil lebih meningkat sehingga seolah-olah seorang user berkonsultasi dengan banyak pakar.
§  Efisiensi kerja, karena sistem biaya yang dikeluarkan untuk perancangan, implementasi dan perawatan(maintenance) sistem pakar relatif lebih murah dan tidak mengenal sifat lelah/lupa dll. Hal ini berimbas pada meningkatnya produktivitas dan kinerja perusahaan.
§  Suatu aplikasi sistem pakar dapat diperbanyak dan disebarluaskan dengan mudah dan cepat. Hal ini berarti telah memperbanyak jumlah pakar dan memperluas jangkauan aksesnya.

Seiring dengan perkembangan zaman, sistem pakar yang banyak dikembangkan dan dievaluasi hasilnya, maka muncullah sub-sub sistem pakar memiliki spesialisasi masing-masing. Walaupun secara garis besar sub-sub tersebut tetap berada pada satu ranah kajian yaitu transformasi kepintaran sang ahli menjadi bahasa pemrograman agar bisa dikenali oleh komputer, namun spesialisasi ini diperlukan terutama dalam kaitannya dengan upaya-upaya pengembangan kedepan. Adapun sub-sub sistem pakar tersebut bila dirinci antara lain :
ü  Perencanaan
ü  Prediksi
ü  Diagnosis
ü  Pengajaran
ü  Interpretasi
ü  Kontrol
ü  Simulasi

Pembagian diatas tentu saja mengacu pada standar pengolahan pengetahuan dalam rangka menyajikan saran/rekomendasi kepada pengguna. Hal ini berkaitan erat dengan sistem pendukung keputusan dari segi analisa masalah dan solusinya.

Tabel perbedaan antara sistem pakar dan sistem pendukung keputusan
Karaktristik
Decission Support Systems (DSS)
Expert Systems
Fungsi
Mencerminkan gaya dan kemampuan manajer untuk memecahkan masalah.
Membuat keputusan melebihi kemampuan manajer.
Alur Penalaran
Tidak terperinci.
Terperinci dengan jelas.
Kemampuan memberikan alasan
Tidak ada.
Ada, terbatas.
Kemampuan menjelaskan
Terbatas.
Ada.
Pembuat keputusan
Manusia dan/atau sistem.
Sistem.
Metode manipulasi data
Numeric.
Simblik.

Dalam kaitannya dengan proses pengambilan keputusan, beberapa manfaat yang dapat diberikan oleh sistem pakar kepada manajer perusahaan antara lain :
• Solusi
Aternatif solusi yang dihasilkan melalui sistem pakar umumnya lebih banyak, lebih beralasan dengan beberapa pertimbangan teknis, penyajiannya lebih sistematis dan terkadang dilengkapi fitur-fitur tambahan seperti grafik, diagram dan alat-alat penunjang lainnya sehingga lebih merepresentasikan keadaan sebenarnya. Hal ini sangat diperlukan oleh seorang manajer mengingat keputusan yang diambil berbasis multi-kriteria.

• Logika
Penerapan logika pada kode-kode program dimungkinkan dalam tingkatan yang cukup rumit sekalipun. Hal serupa apabila dibebankan kepada manusia, maka akan membutuhkan waktu yang lama dengan kemungkinan kesalahan analisa dan faktor-faktor kelemahan manusiawi lainnya yang cenderung tinggi. Sistem pakar memberikan hasil dalam waktu yang cepat melalui penalaran yang terstruktur.

• Waktu
Cepatnya hasil analisa dikeluarkan oleh suatu aplikasi sistem cerdas membuat para pengambil keputusan memiliki waktu yang banyak untuk mengevaluasi hasil keluaran

sistem tersebut. Hal ini tentunya cukup membantu mempercepat kerja manajer khusunya dan perusahaan umumnya.
• Konsisten.
Keputusan yang dihasilkan akan lebih konsisten dan terarah, mengingat bahwa algoritma yang digunakan dalam pengeksekusian data adalah tetap dan konsisten.

Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan bahwa, secanggih apapun suatu sistem atau sebesar apapun basis pengetahuan yang dimiliki, tentu saja ada kelemahannya sebagai konsekuensi logis kelemahan manusia sebagai penyusun elemen-elemennya. Bahwa sistem tidak memlliki inisiatif untuk melakukan suatu tindakan diluar dari apa yang telah diprogramkan untuknya, kemungkinan terjadi kesalahan-kesalahan yang tidak disengaja(bugs), ketidak-mampuan sistem mengotomasi semua proses atau sekedar mengindera proses tertentu memang menjadi kendala sekaligus tantangan bagi para pengembang IT kedepan. Sering juga keputusan final yang diambil oleh seorang manajer justru tidak sesuai dengan apa yang telah disarankan oleh sistem dengan memperhatikan berbagai analisa dan pertimbangan dari banyak fihak. Hal tersebut di atas sangat mungkin terjadi di dunia nyata, ketika penerapan aplikasi dirasa tidak begitu mendukung produktivitas atau apa yang populer dikenal sebagai produktivity paradox, yaitu suatu kondisi dimana penerapan teknologi yang menghabiskan biaya besar justru tidak bisa mencapai target yang diinginkan dan bahkan pada beberapa kasus, fihak perusahaan memutuskan untuk menghentikan pengembangan proyek IT tersebut setelah setengah berjalan dengan alasan-alasan tertentu dan terpaksa harus menelan ludah pahit kerugian.

Permasalahan di atas sesungguhnya telah lama menghantui fihak perusahaan terutama dalam konteks investasi pada dunia IT sebagai salah satu faktor penentu keputusan. Karena ada banyak hal yang bisa mempengaruhi diambilnya suatu kebijakan dan proses-proses lain yang menyertainya. Namun IT pada banyak kasus memang menjadi kambing hitam, kelinci percobaan atau sekedar sapi perah. Asumsi salah seperti ini tampaknya perlu dibenahi dalam rangka pemberdayaan sumberdaya produktif perusahaan.

Implementasi  sistem pakar
§  Implementasi Sistem Pakar di Bidang Ekonomi
System pakar sangat berguna di bidang ekonomi, terutama dalam hal pengambilan keputusan untuk memulai suatu investasi usaha. Apalagi pada saat sekarang orang awam banyak kurang memahami pasar modal sehingga mereka cenderung menggunakan intuisi daripada analisa dalam  berinvestasi. Kondisi ini mengakibatkan mereka harus menghadapi resiko yang tinggi dalam berinvestasi. Untuk meminimumkan resiko tersebut diperlukan suatu alat seperti sistem pakar yang mampu menganalisa sesuai dengan keadaan yang terjadi di pasar modal, sehingga investor menjadi lebih yakin dalam berinvestasi.
Kasus yang terjadi pernah diimplementasikan ke bursa efek Surabaya. Umumnya, dalam berinvestasi, kita akan berada pada 2 masa depan yaitu investasi kita akan sukses dan menghasilkan uang banyak atau kita akan gagal dan kehilangan investasi kita. Untuk memperkecil kegagalan dalam berinvestasi perlu diadakan suatu analisa sebelum menanamkan modal.
Pengembangan sistem ini dilakukan dengan tujuan untuk membantu menganalisa dalam proses pengambilan keputusan di bursa efek. Oleh karena itu aplikasi system pakar yang dibuat untuk menganalisa bursa efek Surabaya yaitu Portofolio Management System (PMS) diharapkan dapat melakukan :
• Mampu mengambil keputusan
• Langkah-langkah pengambilan keputusan jelas
• Mudah dikembangkan lebih lanjut

Sebagaimana ciri-ciri umum sistem pakar, maka di PMS terdapat knowledge base sebagai landasan pijak dalam pengambilan keputusan. Knowledge base ini mengandung dua elemen dasar, yaitu fakta dan aturan. Karena kondisi bursa sebagai tempat studi kasus selalu berkembang berfluktuasi, maka perancangan PMS ini harus memperhatikan keluwesan sistem terhadap perubahan baik kondisi bursa maupun lingkungan yang mempengaruhi bursa. Sistem harus dapat mengikuti kejadian yang berkembang di bursa saham dengan melakukan update untuk memantau perubahan nilai (value) efek atau atribut.
Situasi bursa yang penuh dengan berfluktuasinya harga saham, penghasilan deviden, perubahan kondisi perusahaan ataupun perubahan kebijaksanaan pemerintah. Informasi-informasi tersebut disimpan di database dalam bentuk data mentah. Data-data ini kemudian diolah dalam data processing dengan algoritma-algoritma metode analitik, yaitu analisa regresi, analisa sekuritas, analisa portofolio dan pembobotan faktor. Blok diagram system analisa yang dapat dibuat adalah seperti gambar di berikut ini.
           

           
User dapat memasukkan data Perusahaan Baru maupun update data dari perusahaan yang sudah ada seperti dapat terlihat pada gambar 4. Berupa data EPS, laba bersih, IHSG, deviden, harga saham tertinggi dan harga saham terendah tiap tahun, data perusahaan ini nantinya akan diolah sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan investasi.


Menu Konsultasi berfungsi untuk melakukan analisa terhadap data ekonomi perusahaan yang ada. Untuk melakukan konsultasi, hanya dilakukan dengan memilih perusahaan yang ingin di cek data ekonominya seperti dapat dilihat pada gambar 5. Selama proses konsultasi akan muncul pertanyaan yang berhubungan dengan data yang uptodate, misalnya bunga bank saat ini.
Proses konsultasi selesai dengan ditandai munculnya rekomendasi terhadap perusahaan yang dipilih tersebut. Proses konsultasi juga dapat dilakukan dengan memilih beberapa perusahaan sekaligus dan hasilnya dapat langsung dilihat ataupun di cetak.
Setelah proses konsultasi selesai, akan keluar hasil rekomendasi seperti dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Untuk Mencetak Hasil Konsultasi yang ada, dapat ditampilkan terlebih dahulu preview dari hasil yang akan di cetak tersebut kemudian di print bila dibutuhkan seperti dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Untuk melakukan proses portfolio dapat dihitung setelah proses konsultasi selesai. Seperti dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Untuk mencetak hasil perhitungan portfolio dapat dilakukan dengan menekan button print. Sebelum dicetak, akan ditampilkan preview dari data yang akan dicetak. Seperti dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

Dari study kasus diatas dapat kita ambil kelebihan dan kekurangan dari system pakar. Dari segi kelebihan dapat kita ambil beberapa point yaitu :

o   Memberikan pengambilan keputusan yang lebih baik. Karena sistem pakar memberikan jawaban yang konsisten dan logis dari waktu ke waktu. Jawaban yang diberikan logis karena alasan logiknya dapat diberikan oleh sistem pakar dalam proses konsultasi sebelum berinvestasi.
o   Memberikan solusi tepat waktu. Kadang kala seorang investor membutuhkan jawaban dari pakar, tetapi pakar yang dibutuhkan tidak berada ditempat, sehingga keputusan menjadi terlambat. Dengan sistem pakar, jawaban yang dibutuhkan oleh pengambil keputusan selalu tersedia setiap saat dibutuhkan.
o   Menyimpan pengetahuan. Pengetahuan pakar merupakan hal yang penting dan kadang kala pengetahuan iniakan hilang jika pakar keluar atau telah pensiun. Dengan sistem pakar, pengetahuan dari pakar dapat disimpan di sistem pakar dan tersedia terus selama dibutuhkan.
Segi kekurangannya :
·               Sistem pakar hanya dapat menangani pengetahuan yang konsisten. Sistem pakar dirancang dengan aturan-aturan yang hasilnya sudah pasti dan konsisten sesuai dengan alur di diagram pohonnya. Untuk pengetahuan yang cepat  berubah-rubah dari waktu ke waktu, maka knowledge base di sistem pakar harus selalu diubah (perbarui-red), yang tentu cukup merepotkan.
·               Sistem pakar tidak dapat menangani hal yang bersifat judgement. Sistem pakar memberikan hasil yang pasti, sehingga keputusan akhir pengambilan keputusan jika melibatkan kebijaksaaan dan institusi masih tetap di tangan manajemen.
·               Format knowledge base sistem pakar terbatas. Knowledge base pada sistem pakar berisi aturan-aturan (rules) yang ditulis dalam bentuk statemen if-then
§  Implementasi Sistem Pakar di Bidang Sosial Budaya
System pakar sangat erat kaitannya dengan social budaya. Bidang social yang sangat berkaitan dengan system pakar adalah psikologi. Karena ilmu psikologi bisa memanfaatkan system pakar untuk memberikan solusi dari beberapa sifat yang dimiliki oleh seseorang tanpa menggunakan psikolog.
Hal tersebut sangat membantu karena estimasi waktu untuk pemikiran solusi bagi seseorang bisa dilakukan sesingkat mungkin. Ada suatu kasus, seorang anak sangat bergantung pada kehidupan internet. Hal tersebut bukanlah tanpa alasan mengingat bahwa banyak situs yang menampilkan berbagai test EQ maupun IQ. Selain itu teknologi dunia maya ini memberikan banyak kesempatan kepada individu untuk mengekspresikan diri secara unik. Namun demikian para Psikolog berpendapat, kalau seseorang gagal mengintegrasikan antara diri sejati dengan diri yang diekspresikan secara berbeda di internet, maka hal ini akan sangat berbahaya bagi pertumbuhan pribadi orang tersebut. Mengenai dampak internet sebagai alat explorasi diri, para Psikolog memandang hal tersebut tergantung dari pribadi si penggunanya.
Tentu internet akan bermanfaat jika mampu meningkatkan kehidupan seseorang, dan sebaliknya menjadi penyakit jika membuat kacau kehidupan orang tersebut. Pengaruh buruk akan terjadi jika internet digunakan sebagai sarana untuk mengisolasi diri. Banyak orang tidak sadar bahwa lama-kelamaan ia menutup diri terhadap komunikasi sosial entah karena keasikan ngebrowse atau karena internet dipakai sebagai pelarian dari masalah-masalah yang berhubungan dengan kepribadiannya.
Hal itu dapat terjadi karena ada individu yang menampilkan kepribadian yang berbeda pada saat online dengan offline. Motivasi dibalik itu tentu berbeda antara satu orang dengan yang lain. Permasalahan akan rumit jika alasannya adalah karena individu tersebut tidak puas/suka terhadap dirinya sendiri (mungkin karena rasa minder, malu, atau merasa tidak pantas), lantas menciptakan dan menampilkan kepribadian yang lain sekali dari dirinya yang asli. Seringkali ia lebih suka pada kepribadian hasil rekayasa yang baru karena tampak ideal baginya. Padahal, menurut para Psikolog, hal ini tidak benar dan tidak sehat.
Melalui system pakar inilah para psikolog bisa membuat suatu aplikasi yang bisa menampung segala sifat yang dimiliki seseorang, kemudian membuat suatu keputusan pemecahan suatu masalah kejiwaan, sehingga bisa mengurangi tingkat pemikiran. Selain itu pasien juga bisa mengetahui langsung keputusan yang muncul tanpa harus didampingi oleh psikolog.
Dari hal tersebut, bisa diambil kesimpulan bahwa kelebihan yang bisa didapat dari hal diatas adalah :
• System pakar bisa memberikan keputusan yang cepat dari masalah-masalah kejiwaan yang dihadapi seseorang tanpa harus didampingi oleh psikolog.
• System pakar bisa membuat pemikiran psikolog lebih ringan karena segala keputusan bisa diperoleh tanpa harus berpikir lebih mendalam.
Kerugian yang bisa terjadi adalah :

• Apabila terjadi kesalahan system bisa berakibat fatal, karena masalah tersebut menyangkut kejiwaan social seseorang.
• Sifat daripada jiwa social seseorang sangat beragam, sehingga keputusan yang dikeluarkan oleh system tidak selalu 100 % benar. Sehingga perlu adanya koreksi dari psikolog itu sendiri.
§  Decision Support System didalam organisasi
Decision Support System dalam sebuah organisasi digunakan untuk menganalisa sebuah permasalahan yang terjadi dalam organisasi tersebut untuk kemudian dengan decision support system tersebut dicari dan dibuatlah sebuah pemecahan masalah yang terbaik.
Manfaat yang dapat diperoleh dari pengguanaan metode decision support system ini antara lain :
- memperluas pangsa pasar
- memudahkan mendapatkan material dan jasa
- memotong jalur distribusi pemasaran, sehingga produk menjadi lebih murah
- mengurangi biaya pembuatan, pengolahan, distribusi, penyimpanan dan penerimaan informasi dengan mendigitalisasi proses tersebut
- inventori yang lebih rendah dengan fasilitas manajemen rantai persediaan
- membantu beberapa bisnis kecil bersaing dengan perusahaan besar

1. Hubungan Decision Support System dengan E-Commerce dalam kaitannya dengan sistem pakar.
Decision Support System sangat mendukung aktivitas E-Commerce dalam segala hal antara lain sebagai berikut :
a. Beberapa aktivitas E-Commerce membutuhkan pengambilan sebuah pilihan.
Contoh :
• pemenuhan pesanan E-Commerce melibatkan penjadualan dan transportasi barang ke pelanggan, membutuhkan model DSS untuk mengoptimalisasinya.
• Melakukan analisa risiko (untuk memulai bisnis yang berbasis E-Commerce).
• Pemilihan rute transportasi optimal dalam perdaganan B2B
• Pencocokan pembeli dan penjual dapat dilakukan dengan DSS berdasarkan kriteria dan hambatan.

b. E-Commerce Memfasilitasi Pendukung Keputusan
• E-Commerce menyediakan transfer informasi yang efisien dan efektif untuk pendukung keputusan
• E-Commerce memperbaiki pengolahan pendukung keputusan
• Pengumpulan dan penyimpanan data yang menggunakan infrastruktur E-Commerce dapat mangatur jadual dan manajemen perusahaan penerbangan.

c. E-Commerce dan DSS Bekerja Bersama-sama
• Banyak dari aktivitas yang membawa perbaikan pada rantai persediaan melibatkan pendekatan kerjasama E-Commerce /DSS.
• E-Commerce untuk menyusun ulang rantai persediaan dari yang tersebar di banyak tempat menjadi terpusat.

§  Implementasi decision support system di perusahaan / industry
Salah satu jenis sistem aplikasi yang sangat popular di kalangan manajemen perusahaan adalah Decision Support System atau disingkat DSS. DSS ini merupakan suatu sistem informasi yang diharapkan dapat membantu manajemen dalam proses pengambilan keputusan. Hal yang perlu ditekankan di sini adalah bahwa keberadaan DSS bukan untuk menggantikan tugas-tugas manajer, tetapi untuk menjadi sarana penunjang (tools) bagi mereka. DSS sebenarnya merupakan implementasi teori-teori pengambilan keputusan yang telah diperkenalkan oleh ilmu-ilmu seperti operation research dan management science. Hanya bedanya adalah bahwa jika dahulu untuk mencari penyelesaian masalah yang dihadapi harus dilakukan perhitungan iterasi secara manual (biasanya untuk mencari nilai minimum, maksimum, atau optimum), saat ini komputer PC telah menawarkan kemampuannya untuk menyelesaikan persoalan yang sama dalam waktu relatif singkat.
Dalam kedua bidang ilmu di atas, dikenal istilah decision modeling, decision theory, dan decision analysis – yang pada hakekatnya adalah merepresentasikan permasalaha n manaje-men yang dihadapi setiap hari ke dalam bentuk kuantitatif (misalnya dalam bentuk model matematika). Contoh-contoh klasik dari persoalan dalam bidang ini adalah linear programming, game’s theory, transportation problem, inventory system, decision tree, dan lain sebagainya. Dari sekian banyak problem klasik yang kerap dijumpai dalam aktivitas bisnis perusahaan sehari-hari, sebagian dapat dengan mudah disimulasikan dan diselesaikan dengan menggunakan formula atau rumus-rumus sederhana. Tetapi banyak pula masalahan yang ada sangat rumit sehingga membutuhkan kecanggihan komputer.
Dalam DDS terdapat tiga tujuan yang harus di capai yaitu :
- Membantu manajer dalam pembuatan keputusan untuk memecahkan masalah semi terstruktur
- Mendukung keputusan manajer, dan bukannya mengubah atau mengganti keputusan tersebut
- Meningkatkan efektivitas menajer dalam pembuatan keputusan, dan bukannya peningkatan efisiensi
Tujuan ini berkaitan dengan tiga prinsip dasar dari konsep DSS, yaitu struktur masalah, dukungan keputusan, dan efektivitas keputusan.
CARA PENGGUNAAN INFORMASI DARI DSS
Pada dasarnya dua pengguna informasi dari DSS oleh manajer, yaitu
a. Untuk mendefinisikan masalah dan memecahkan masalah tersebut. Pendefinisian masalah adalah usaha definisi dari pendekatan system. Ia juga berkaitan dengan fase intelegensi yang di kemukakan oleh simon.
b. Selanjutnya manajer menggunakan informasi untuk memecahkan masalah yang telah diidentifikasi. Hal ini merupakan usaha pemecahan menurut pendekatan sistem dan berkaitan dengan fase desain dan pemilihan.

Contoh – contoh penggunaannya laporan antara lain sebagai berikut

ü  Laporan berkala dan khusus
Laporan berkala atau periodic report yaitu laporan yang dibuat menurut jadwal tertentu contohnya adalah analis penjualan terhadap pelanggan perbulan dan laporankhusus atau special report yaitu laporan yang di buat ketika laporan dibuat ketika sesuatu yang tidak seperti biasanya terjadi contohnya laporan mengenai kecelakaan. Dalam penggunaannya laporan berkala dan khusus bersifat lengkap atau ringkas.

ü  laporan lengkap dan ringkas
laporan lengakap atau detail report yaitu laporan yang memberikan spesifikasi mengenai setiap tindakan atau transaksi dan baris yang mewakili tindakan atau transaksi disebut baris lengkap atau detail line sedangkan laporan ringkas atau summary reportyaitu laporan yang menyertakan baris yang mewakili beberapa tindakan atau transaksi. Baris laporan biasanya di cetak dalam beberapa ururtan tertentu, filed yang beradadalam record data, yang disebut key filed atau control filed digunakan untukmengurutkan record sebelum laporan tersebut dicetak.
Kegunaan laporan sebagai alat pemecah masalah dapat ditingkatkan dengan menggabungkan manajemen dan pengecualian. Hal ini dapat dilakukan dengan empat cara :
         Menggunakan urutan laporan untuk menyorot pengecualian
         Membuat laporan hanya jika terjadi pengecualian
         Mengelompokan pengecualian bersama
         Menunjukan varian dari norma

§  Implementasi Sistem Pakar di Bidang Hankam
1.      Implementasi sistem pakar di bidang pertahanan militer
Bentuk implementasi system pakar di bidang ini antara lain pada radar. Fungsi radar secara umum ialah mendeteksi keberadaan benda di lingkungan dimana radar berada. Jarak jangkauan radar bermacam-macam. Semakin berkembangnya teknologi kemampuan radar semakin canggih. Radar saat ini dapat mendeteksi keberadaan awak yang tidak dikenal, dan menampilkan informasi yang mendukung tentang benda yang ditangkap pada radar.
Bentuk lain aplikasi sistem pakar dalam pertahanan adalah pada pesawat tempur. Pesawat tempur memiliki kemampuan yang sangat canggih. Pada persenjataanya dapat mengunci sasaran, rudal secara otomatis akan mengenai sasaran yang telah ditunjuk.
Pada sistem keamanan setiap perusahaan juga menerapkan sistem pakar pada kasus otorisasi menggunakan sidik jari, pemindai retina, bahkan suara. Sistem memiliki data pada database, setiap input yang dimasukkan akan dicocokkan pada database apakah user memiliki hak untuk menggunakan sesuatu yang dilindungi oleh alat ini. Alat ini biasanya menggunakan sensor yang canggih. Tetapi kendala yang dihadapi kasus ini adalah kemiripan cirri yang dimiliki seseorang sehingga mungkin saja orang yang memiliki kemiripan akan dapat menggunakan fasilitas yang dilindungi. Kemiripan inilah yang menjadikan kendala pada perkembangan di bidang ini.
Keuntungan penggunaan sistem pakar pada bidang ini adalah:
a. Membantu pertahanan sebuah instansi atau bahkan Negara.
b. Membantu dalam sistem keamanan yang terbatas dapat dilakukan oleh manusia.
c. Mengurangi penyalahgunaan alat yang penting.

Kerugian penggunaan sistem pakar pada bidang ini:
a. Penyalahgunaan dari kelemahan sistem ini akan berakibat fatal.
b. Tingkat keamanan harus sangat diutamakan.
c. Rawan penjebolan.

            2.Implementasi sistem pakar di bidang eksplorasi alam
Dalam bidang ini sistem pakar sangat penting manfaatnya. Keputusan yang dihasilkan akan sangat bermanfaat. Contoh penerapannya yaitu sistem pakar yang diterapkan pada alat pendeteksi kandungan minyak bumi. Alat ini menghasilkan keputusan dari data-data yang ada, dan mengambil keputusan ada atau tidaknya hingga berapa jumlah kandungan yang terkandung. Rule base yang deprogram dibuat oleh para ahli dibidangnya.
Aplikasi pengmabilan keputusan berupa resiko-resiko yang dapat terjadi bila melakukan penambangan. Sistem pakar memperhitungkan berapa peluang keberhasilan yang dapat dicapai. Keputusan ini harus sangat akurat dan meliputi seluruh aspek hingga keselamatan warga sekitar. Jangan sampai timbul kesalahan yang disebabkan oleh salah dalam pengambilan keputusan. Lebih baiknya keputusan tingkat pusat tetap dikaji ulang oleh para ahli di bidangnya. Karena terdapat beberapa aspek yang tidak dapat diterapkan pada rule base.
Manfaat yang dihasilkan sangat menguntungkan, tetapi bukan berarti tidak terlepas dari beberapa kerugian penerapan sistem pakar di bidang ini. Keuntungan yang dapat diambil antara lan:
a. Akurasi perhitungan menjadikan kegiatan di bidang ini mendapat keuntungan.
b. Perhitungan yang rumit dapat terselesaikan dengan cepat.
c. Keakuratan perhitungan meminimalisir kesalahan factor manusia.
d. Menghasilkan informasi yang mendukung, sehingga tugas para ahli lebih mudah untuk mengkaji ulang.

Kerugian yang dapat terjadi anatara lain:
a. Kesalahan perhitungan yang menyebabkan kegagalan.
b. Pengaturan rule base yang berganti-ganti pada setiap eksplorasi yang berbeda.

§  Implemetasi Sistem Pakar di Bidang Ilmu Pengetahuan
1. Impementasi sistem pakar di bidang robotika
           
Pada bidang robotika penerapan sistem pakar sangat jelas. Sebagaimana yang kita ketahui selama ini, robot merupaka suatu benda yang dapat bekerja secara otomatis. Baik bekerja berdasarkan program yang sudah diinputkan atau menerima input dalam bentuk sensor (gerak, cahaya, suhu, dll).

Salah satu contoh yang sangat familiar di telinga kita adalah telah diciptakannya robot asimo oleh perusahaan otomotif berlabel Honda. Robot yang diciptakan perusahaan ini suatu bentuk implementasi dari sistem pakar. Salah satu tujuan pembangunan proyek ini adalah membangun robot yang pada masa mendatang dapat membantu manusia dalam mengerjakan tugas sehari-hari.
Asimo dirancang dengan sangat canggih menyerupai tingkah laku manusia. Asimo yang terakhir diciptakan dapat membantu tugas manusia dalam beberapa bentuk. Asimo dapat membuatkan minuman. Asimo juga dapat mengisi baterai sendiri, asimo akan men-charge dirinya jika baterai mulai lemah. Asimo yang lain akan meneruskan tugasnya secara bergantian.
Asimo terbaru juga sudah deprogram untuk proses sopan santun. Pada saat berpapasan dengan manusia pada jalan yang sempit, asimo akan mempersilakan manusia berjalan terlebih dahulu. Teknologi canggih lagi dari asimo adalah asimo dapat berjalan pada bidang yang miring dan menyeimbangkan dirinya. Sehingga pada saat membawa suatu barang pada bidang miring asimo dapatmenjaga keseimbangannya agar tidak jatuh.
Karya anak bangsa adalah robot penjinak bom yang digunakan oleh gegana. Tetapi robot ini bekerja berdasarkan input dari remote control. Bentuk lain adalah mesin-mesin pada pabrik. Pada barang elektronik seperti mesin cuci, pendingin ruangan, lemari es dan sebagainya. Pada elektronik rata-rata menggunaka fuzzy logic dalam mekanisme kerjanya.
Pada contoh-contoh impementasi di sekitar kita. Kita dapat menyimpulkan bahwa terdapat beberapa keutungan dan kerugian sistem pakar pada bidang ini. Keuntungannya antara lain :
a. Tugas manusia semakin ringan.
b. Tugas yang mengancam nyawa dapat diminimalisir dengan memanfaatkan robot.
c. Efisiensi waktu.

d. Membantu rumah tangga.
e. Kemajuan teknologi akan membuat generasi muda untuk berusaha menciptakan robot yang lebih pintar lagi.
            Kerugiannya antara lain:
a. Manusia akan semakin malas, dengan era yang serba otomatis.
b. Pengurangan SDM jika pabrik-pabrik menggunakan mesin serba otomatis.
c. Jika tidak dapat mengambil positif dari teknologi robot ini maka akan membuat kehidupan yang ketergantungan.

2. Impementasi sistem pakar di bidang kedokteran

Bidang kedokteran sangat erat hubungannya dengan kesehatan. Penerapan sistem pakar pada bidang ini akan sangat membantu dalam kelangsungan hidup sesorang. Beberapa alat kedokteran saat ini sudah memanfaatkna sistem pakar. Ada yang sebagai penentu keputusan dan ada juga yang bekerja untuk menyembuhkan suatu penyakit mulai yang sederhana hingga yang kronis.
Contoh alat kedokteran yang menerapkan sistem pakar di dalamnya antara lain USG (ultrasonografi). Alat ini bekerja berdasarkan pantulan gelombang suara ultrasonik. Banyak digunakan untuk mendeteksi janin dalam kandungan. Alat ini bekerja dengan menerima input berupa suara yang lalu diolah menjadi sebuah informasi berupa visual.
Alat lain yang menerapkannya adalah pengukur kadar lemak dalam darah. Alat ini berfungsi untuk mengetahui kadar lemak dalam darah seseorang. Terlebih dahulu diberi input yang mendukung perhitungan. Perhitungan alat ini telah dirumuskan dengan rule base yang telah terprogram. Setelah input dimasukkan maka alat ini secara otomatis mengolah datanya dan hasilnya berupa keputusan.
Alat terapi kanker yang menghasilkan keputusan berupa bentuk terapi yang otomatis dilakukan oleh alat ini. Sangat membantu memang bila tidak terjadi kesalahan. Tetapi karena kesalahan dalam pengambilan keputusan maka menimbulkan korban jiwa. Hal ini yang tidak diinginkan dari penerapan sistem pakar pada dunia kesehatan.

Seharusnya alat-alat yang dilengkapi sistem pakar pada bidang ini hanya bersifat membantu menghasilkan keputusan bukan secara otomatis melakukan tindakan. Bagaimana pun keputusan final tetap berada pada tangan ahlinya. Dan sistem pakar tercanggih adalah manusia. Sistem pakar yang diterapkan semata-mata hanya sebagai pendukung keputusan. Bila mana dimungkinkan untuk kerja otomatis, itu juga hanya mengerjakan input yang merupakan keputusan dari ahli di bidangnya (dokter/spesialis).
Dari berbagai contoh sistem pakar di bidang kedokteran tampak beberapa keuntungan dan kerugian dalam penerapannya. Keuntungan dan kerugian inilah yang sebaiknya dicermati dalam pembuatan dan penggunaannya di bidang kedokteran ini. Keuntungan yang dapat diambil antara lain:
a. Membantu dalam menghasilkan keputusan berupa analisa suatu penyakit.
b. Membantu tugas yang tidak dapat dilakukan secara manual oleh manusia.
c. Memudahkan untuk penyembuhan.

Kerugian yang dapat terjadi antara lain:
a. Error yang terjadi saat pengambilan keputusan.
b. Rule base yang harus sesuai dengan kondisi setiap pasien.
c. Efek samping dari tindakan yang dilakukan oleh alat.

3. Impementasi sistem pakar di bidang pemodelan
           
Sistem pakar juga dapat diterapkan pada bidang pemodelan. Contoh lingkup bidang pemodelan yang dimaksud antara lain seperti simulasi pesawat terbang untuk pelatihan calon pilot, teater keong mas, visual tubuh bagian dalam manusia untuk membantu proses operasi.

Pada simulasi pesawat terbang kita dapat merasakan seperti menerbangkan sebuah pesawat secara nyata. Simulator menerima input dari user lalu diproses dan ditampilkan pada layar yang tersedia. Informasi yang dihasilkan berupa posisi pesawat setelah menerima input dari user. Layaknya menerbangkan pesawat biasa bila kita melakukan kesalahan dalam penerbangan simulasi ini maka dapat menghasilkan informasi berupa kecelakaan dalam konteks visual. Maka dari itu simulator pesawat terbang ini biasanya digunakan untuk pelatihan terbang para calon pilot.
Pada teater keong mas kita dapat merasakan serunya film yang diputar dan ditampilkan pada layar yang mengelilingi teater. Kursi yang kita tempati akan bergerak dan mendapat efek hentakan mirip seperti pada film yang sedang diputar. Kursi diprogram untuk bergerak sesuai dengan film yang sedang diputar. Sehingga kita dapat menikmati bagaimana serunya layaknya kita mengalami sendiri.
Alat pembantu proses operasi berupa tampilan visual tubuh bagian dalam manusia. Dengan alat ini dokter atau ahli bedah tidak perlu melakukan pembedahan yang besar. Cukup melakukan luka sayatan kecil yang dapat dimasukkan kamera mini. Kamera mini tersebut menampilkan tampilan tubuh bagian dalam pada layar monitor. Dokter dapat berpedoman pada tampilan informasi berupa gambar bagian dalam tubuh pasien. Dengan begitu resiko yang dihadapi saat proses operasi dapat diminimalisir. Luka yang dihasilkan juga kecil bahkan bisa saja tidak tampak.

USG (ultrasonografi) juga dapat dimasukkan dalam katgori ini. Informasi yang dihasilkan berupa gambar visual. Dapat digunakan untuk melihat kondisi janin, penyakit (kista, dll), dan gangguan lainnya. Alat ini cukup aman karena tidak menimbulkan radiasi seperti sinar-x yang biasanya digunakan untuk rontgen. City scan juga merupakan penerapan system pakar, fungsinya mirip seperti rontgen. Informasi yang dihasilkan juga sama.

Tentu saja pada bidang ini terdapat keuntungan dan kerugiannya maka dari itu harapa hati-hati dalam pemanfaatan system pakar pada bidang ini. Tapi keputusan yang dihasilkan tidak begitu membahayakan karena sebagian besar berupa gambar visual atau efek goncangan seperti pada teater keong mas.


Daftar pustaka :
Kaprodi, Sistem Pakar
Tika, ARTIFCIAL INTELLIGENCE
Syamsuddin,Aries , PENGANTAR SISTEM PAKAR , 2004, www.IlmuKomputer.Com